Perintah Manajemen File dan Direktori Pada Linux / Ubuntu

Kali ini saya akan menjelaskan beberapa perintah Manajemen File dan Direktori Pada Linux / Ubuntu.

Pendahuluan Materi.

Apa pengertian manajemen file pada sistem operasi ? merupakan sebuah metode dan struktur data yang digunakan oleh sistem operasi ( Linux / Ubuntu ) pada komputer untuk mengatur dan mengorganisir file yang ada pada disk atau partisi disk.

Manajemen file juga bisa diartikan sebagai partisi atau disk yang digunakan untuk menyimpan file-file dengan cara tertentu.

Data di komputer disimpan dalam sistem file hirarki di mana direktori memiliki file dan subdirektori di bawahnya. Penamaan file dan folder dan mengatur folder yang ada didalamnya, begitu juga menangani file dalam folder adalah aspek fundamental dari manajemen file.

Berikut perintah Manajemen File dan Direktori Pada Linux / Ubuntu :

1. hostname : berfungsi untuk menampilkan nama local host

2. whoami : untuk mengetahui user siapa yang digunakan sedang login di suatu komputer/terminal.

3. uname –a : informasi system kernel anda / sistem operasi.

4. pwd : digunakan untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang.

5. sudo –i : digunakan untuk login sebagai root/pengguna tertinggi.

6. touch nama file* : Digunakan untuk membuat file baru dalam keadaan kosong.

7. file nama file*  : melihat isi file.

8. cat nama file*  : melihat seluruh isi / hasil teks editor dari sebuah file.

9. tail nama file* : melihat bagian akhir dari file

10. head nama file* : melihat bagian awal dari file.

11. ln -s (alamat file/direktori yang dituju) : sebuah file khusus yang berfungsi mengarahkan kita ke file lain atau directory lain.

12. mkdir nama direktori* : digunakan untuk membuat folder baru / directory.

13. rm nama file* : digunakan untuk menghapus file. 

14. rmdir nama direktori* : menghapus direktori.

15. cd nama directory* : masuk ke lokasi direktori tertentu.

16. ls : menampilkan daftar file dalam directori aktif / melihat isi direktori.

17. cp file source* file destination* : digunakan untuk melakukan copy file.

18. mv file source* file destination* : digunakan untuk melakukan memindahkan, cut atau rename file.

19. useradd nama user* : Digunakan untuk menambah user baru.

        adduser nama user* : Digunakan untuk menambah user baru + group dan password.

20. usermod –g nama group* nama user* : menambahkan user ke dalam group.

21. userdel nama user* : menghapus user.